Peduli adalah suatu tindakan yang didasari pada keprihatinan terhadap masalah orang lain. *by Wikipedia*
Kenapa kita harus peduli dengan orang lain?
Well, kita hidup di dunia ini gag sendiri, jadi kalau kita mau hidup yang mengesankan kita harus bisa peduli sama orang lain. Dengan kita peduli dengan orang lain, maka orang lain juga akan mempedulikan kita. Semua orang pasti peduli kok sama kamu. Gag ada manusia di dunia yang gag peduli sama kamu.
So, jangan pernah menganggap gag ada satu pun orang lain yang peduli sama kamu. Asal kamu tahu dengan anggapan seperti itu orang di sekitarmu akan merasa serasa gag dihargai.
Ayolah kenapa sih, harus selalu nuntut buat dipeduliin? Look at yourself ! Apa kamu udah mempedulikan orang lain ?
But, I know adakalanya kamu butuh waktu sendiri dan tidak mau seorangpun mempedulikanmu. Tapi bila kamu memang butuh orang lain gag usah munafik buat ngomong "Aku bisa sendiri"
Ini ada ilustrasi bagus buat kita renungkan. Saya ambil dari daniy.syahdiar.org
Ini ada ilustrasi bagus buat kita renungkan. Saya ambil dari daniy.syahdiar.org
-*******-
Pada suatu hari, petani akan memanen sawahnya yang menguning. Suatu ketika, ia melihat ada seekor tikus berlarian. Maka dipasanglah perangkap tikus. Tikus tahu, ia melapor dan mengadu pada Ayam. “Yam, tolongin ane’ duonkk..ada perangkap Tikus tuh..” Ayam bilang: “Lha itu urusan situh..ane sih kagak ngaruh Cuy..”
Tikus kecewa, ia mengadu pada Sapi. Jawaban sapi hampir mirip jawaban Ayam: “Moooh..itu kan perangkap kecil yang muat cuman buwat ente…ane mah gak ada urusan..!”. Tikus pulang dengan super kecewa.
Esok harinya anak Pak tani bermain di sawah. Sial baginya, perangkap tikus Bapaknya menjepit jempolnya. Pak Tani orang modern. Dibawalah anaknya ke puskesmas. Pak Dokter bilang: “Darahnya banyak yang keluar, cobalah banyak makan bergizi, misalnya hati ayam..” Sorenya, sang ayam disembelih.
Ternyata luka si anak makin menggila. Tetanus rupanya. Si anak demam dan akhirnya meninggal dunia. Walau modern, Pak tani tetap mengadakan tahlilan. Karena orang baik, tamunya banyak. Maka sebelum acara dimulai, sang Sapi dipotong demi sajian Tahlil.
Pak tani menyesal. Esoknya jebakan tikus ia singkirkan. Tikus hidup damai sentosa.
0 komentar:
Posting Komentar
Yoroshiku onegaishimasu !