pelajar paruh waktu

30 Jun 2012

Sakura Termanis

03.41 Posted by anzilnyaw , No comments
                Jari Zelin yang mungil menari indah di atas keypad hand phone –nya.
                Kamu di mana? Aku nunggu kamu lo.
                Billy, mantan kekasihnya yang akan berjanji menemuinya untuk mengganti cincin yang dulu dirusaknya gara-gara suatu hal yang Billy tak mau cerita. Saat itu Billy bersikeras meyakinkan Zelin untuk meminjam ciincinnya. Billy juga tidak memberitahu untuk apa ia meminjam cincin itu yang jelas ia akan mengembalikannya dalam waktu seminggu. Tapi setelah seminggu berlalu cincin itu rusak dan Billy berjanji untuk menggantinya.
                Cincin itu sendiri sebenarnya kado ulang tahun dari Billy di ulang tahun Zelin ke 17 tahun. Hubungan mereka kandas di usia hampir 4 bulan karena ego mereka masing-masing. Dan kini sudah lewat dari 1 bulan sejak pertengkaran terkahir mereka. Tidak bisa dipungkiri Zelin kini grogi ketika dia akan bertemu dengan Billy.
                “ Selalu kan. Kenapa sih selalu aku yang nunggu,” keluh Zelin.
                Tak berapa lama Billy datang menaiki montor ninjanya. Bukan tipe lelaki yang tampan, tetapi Billy punya daya tarik tersendiri.
                “ Kamu udah dari tadi?”
                “ Nggak kok, dari kemarin,” balas Zelin ketus.
                “ Sorry macet.”
                Billy mengeluarkan kotak merah. Dibukanya kotak itu perlahan dan nampaklah cincin yang luarbiasa cantik di dalamnya.
                “ Ini buat kamu.”
                “ Bil, kenapa nggak beliin yang sama aja? Ini kan cincin mahal.”
                “ Nggak papa. Cincin yang dulu buang aja.” Billy mengambil tangan Zelin dan memasangkannya di jari manisnya.
                Cincin emas putih dengan bentuk hati. Dan bila diamati lebih dalam ada tulisan ‘Sakura’ di bagian belakang cincin. Nampak manis di jari mungil Zelin.
                “ Ini kado perpisahan dari aku. Aku mau pindah. Nggak tinggal di sini lagi.”
                “ Ke mana?”
                “ Ke Jepang. Mau ngelanjutin kuliah di sana. Jagain cincinnya ya. Yang dulu dibuang aja. Anggep itu masa lalu dan nggak perlu diinget lagi.”
                Zelin hanya terdiam. Dia masih terpaku. Belum mengerti maksud sebenarnya dari Billy.
                “ Aku sayang kamu Lin. Lebih tepatnya aku masih sayang kamu. Maafin keegoisanku. Cincin yang dulu emang sengaja aku rusak. Aku mau kita mulai lagi dari awal. Liat, di cincin ini ada tulisan sakura biar kamu inget aku yang ada di Jepang. Kamu mau nunggu aku?”
                “ Demi semua rasa sayangku ke kamu, aku mau.”




0 komentar:

Posting Komentar

Yoroshiku onegaishimasu !